Dengan memohon ampunan dengan tulus dan bersungguh-sungguh serta bertobat dari hati yang terdalam Insya Allah pasti mendapatkan ampunan-Nya. Dan yang tak kalah pentingnya adalah, kita harus segera tersadar, bahwa sudah 10 hari lebih kita melalui bulan Ramadhan yang penuh dengan kemuliaan ini.
Hadirin Jamaah Jumah Rahimakumullah..
Marilah muhasabah atau evaluasi diri kita masing-masing, sudah seperti apakah kita menjalankan Ramadhan di 10 hari pertama ini. Apakah sudah cukup untuk membuat Allah sayang pada kita?
Semakin cepat kita mengevaluasi dan menyadari kurangnya ibadah kita, maka akan semakin baik. Karena hari demi hari di bulan Ramadhan akan berlalu begitu saja, dan pada akhirnya kita akan berpisah dengannya.
Oleh karena itu, mari kita tanyakan pada diri kita sendiri
Sudah berapa banyak kita membaca Al-Qur’an?
Sudah berapa banyak ibadah sunnah yang kita lakukan?
Sudah berapa banyak sedekah yang kita keluarkan?
Sudah berapa kali kita melalaikan ibadah?
Sudah berapa orang yang tersakiti oleh perkataan kita?
Hadirin Jamaah Jumah Rahimakumullah..
Mumpung masih ada waktu 10 hari kedua dan 10 terakhir bulan Ramadhan. Kita gunanakan waktu sebaik mungkin untuk memperbanyak ibadah. Apalagi di 10 hari kedua Ramadhan ini Allah memberikan mukjizat berupa turunnya Al-Qur’an yang menjadi petunjuk alam semesta. Sebagaimana firman Allah dalam Al Baqarah: 185.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ
Artinya: Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). (QS. Al Baqarah: 185).
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..