Ia akan segera memohon ampunan, langsung beristighfar kepada Allah SWT apabila merasa dirinya melakukan kesalahan. Dan ia tidak akan merasa sungkan untuk meminta maaf, apabila dirinya merasa bersalah pada orang lain. Dalam QS Ali Imron ayat 135, Allah menggambarkan ciri orang yang bertakwa :
وَا لَّذِيْنَ اِذَا فَعَلُوْا فَا حِشَةً اَوْ ظَلَمُوْۤا اَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللّٰهَ فَا سْتَغْفَرُوْا لِذُنُوْبِهِمْ ۗ وَمَنْ يَّغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلَّا اللّٰهُ ۗ وَلَمْ يُصِرُّوْا عَلٰى مَا فَعَلُوْا وَهُمْ يَعْلَمُوْنَ
“Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui”
4. Orang yang sukses di Bulan Ramadhan adalah orang yang bisa mengendalikan hawa nafsunya, mampu menahan amarahnya, serta mampu menahan diri dari perbuatan maksiat.
Banyak para ulama yang menganalogikan bahwa Ramadhan adalah seperti pesantren. Dimana kita semua dilatih untuk disiplin menjalankan ibadah secara konsisten, dan menjauhkan diri dari hal-hal yang akan membatalkan puasa termasuk maksiat.
5. Orang yang memperoleh kemenangan di Bulan Ramadhan adalah orang yang suka menolong orang lain, gemar berinfak baik dalam kondisi lapang maupun sempit.
Bulan Ramadhan disebut juga sebagai syahrul infaq, yaitu bulan yang melatih kita untuk banyak berinfaq. Rasulullah juga mencontohkan, beliau yang sangat dermawan, dan menjadi jauh lebih dermawan pada bulan Ramadhan.
Dan Alhamdulillah di wilayah kita, banyak kita temukan orang-orang berbagi ta’jil untuk berbuka puasa baik di masjid-masjid maupun di jalan-jalan, banyak juga yang menyantuni anak-anak yatim dan membantu orang-orang yang kurang beruntung. Semoga kegiatan ini bisa berlanjut di luar bulan Ramadhan.
Maka orang yang memperoleh kemenangan pada Bulan Ramadhan, rasa simpatinya kepada kaum duafa semakin bertambah, hatinya tambah lembut, mudah tersentuh ketika melihat orang-orang tak mampu yang membutuhkan pertolongannya.
Hadirin, jamaah Jumat Rohimakumullah..
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..