Disisi lain beliau merasa bahagia karena besok bisa makan enak bersama keluarga setelah mengantri daging kurban dan dimasaknya.
Namun di tahun berikutnya, ketika sang kakek mendapat daging dan diberikan kepada sang nenek. Kemudian sang nenek minta pendapat kepada kakek begini:
“Kek gimana kalau daging ini kita jual saja untuk membeli beras?” Sang kakek yang semula berfikir bahwa hari ini makan enak ternyata gagal.
Dan kakek menjawab “Nek nanti kalau cucu kita datang dan minta masakan daging yang nenek masak gimana?”. Sang nenek kemudian berkata “Ya nanti kita jelasin saja sebelum dia minta makan.”
Ketika nenek bergagas mau menjual daging kurban tiba-tiba terdengar suara motor yang datang. Tidak disangka-sangka ternyata anak dan cucunya datang membawa beras sekarung dan daging kurban yang didapat.
Di dalam hati kakek dan nenek mengucap syukur alhamdulillah tidak jadi menjual daging kurban dan bisa membahagiakan cucunya. Nenekpun segera memasak masakan kesukaan sang cucu dengan rasa bahagia.
Hadirin jamaah jumat rokhimakumulloh.
Begitu sangat berartinya daging kurban bagi orang yang tidak mampu. Apakah kita yang diberi rejeki yang cukup sudah berniat untuk ikut berkurban ditahun ini?
Kalau sudah sukur alhamdulillah, tetapi kalau belum saya mengingatkan untuk dapat melaksanakan kurban di tahun ini. Karena kurban adalah perintah Alloh langsung sebagaimana firman-Nya:
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..
