Mungkin di antara kita, ada yang ditinggal orang-orang terkasihnya. Ada rasa senang dan bahagia karena cita-cita dan harapannya tercapai di tahun lalu.
Ada pula yang kecewa karena banyak momen yang terlewatkan, tidak dapat dimanfaatkan dengan baik. Kita juga perlu mengevaluasi atas ibadah yang telah kita jalani selama tahun …………
Mana yang sudah cukup baik dan perlu dipertahankan, syukur-syukur ditingkatkan. Ibadah apa pula yang masih sangat kurang dan harus diperbaiki di tahun baru ini.
Begitu juga dengan keburukan yang telah lalu, di tahun ini, kita harus bisa menghapusnya. Paling tidak, kita berupaya untuk mengurangi sedikit demi sedikit agar pada waktunya nanti, kita tidak lagi berlaku demikian.
Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah swt
Perlunya kita menjadikan masa lalu sebagai pertimbangan itu sudah digariskan Allah swt dalam Al-Qur’an Surat Al-Hasyr ayat 18 berikut.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَۗ اِنَّ اللّٰهَ خَبِيْرٌ ۢ بِمَا تَعْمَلُوْنَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-Hasyr: 18)
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..