Khutbah Jumat Maulid Nabi Muhammad SAW Terbaru: Mukjizat Nabi Muhammad Membelah Bulan (B. Indonesia)

kisah nabi muhammad membelah bulan
kisah nabi muhammad membelah bulan

KHUTBAH PERTAMA

الْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ، نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَالتَّابِعِيْنَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلىَ يَوْمِ الدِّيْنِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا الله وَحْدَه لَاشَرِيْكَ لَهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ اْلمُبِيْن. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَـمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صادِقُ الْوَعْدِ اْلأَمِيْن.

أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ. اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا قُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَاَهْلِيْكُمْ نَارًا وَّقُوْدُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلٰۤىِٕكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُوْنَ اللّٰهَ مَآ اَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

Bacaan Lainnya

Maasyiral Muslimin rahimakumullah

Pada kesempatan jumat yang penuh berkah ini, marilah kita bersama-sama mempertahankan dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.

Takwa dalam arti yang sesungguhnya yaitu menjalankan semua perintah Allah dan menjauhi semua larangan Allah SWT. karena ketahuilah bahwa hanya dengan iman dan takwa hidup akan bahagia dunia dan akhirat.

Maasyiral Muslimin rahimakumullah

Pada hari ini kita patut bersyukur kepada Allah SWT, yang telah memberikan karunia dan nikmat-Nya kepada kita semua. Salah satu diantara nikmat terbesar adalah kita semua masih diberi kesempatan oleh Allah SWT menjumpai bulan Rabiul Awal. Dimana pada Rabiul Awal inilah Nabi Muhammad SAW dilahirkan.

Untuk itu Hadirin jamaah jumah yang dimuliakan Allah. Pada momentum Maulid Nabi kali ini, mari kita melihat salah satu mukjizat Rasulallah SAW yaitu ketika Nabi Muhammad ditantang oleh kaum Quraisy agar membelah bulan.

Pada zaman Jahilliyah, ada seorang raja bernama Habib bin Malik di Syam. Dia penyembah berhala yang fanatik dan menentang serta membenci agama yang didakwahkan Rasulullah SAW.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait