Sebagaimana ketika kita akan menerima tamu agung, pejabat yang terhormat tentulah kita akan melakukan berbagai persiapan untuk menyambutnya. Demikian juga dengan tamu agung bulan Ramadhan. Agar ibadah kita bisa optimal , tentunya kita harus melakukan segala persiapan dan penyambutan menghadapinya.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Diantara 5 persiapan menghadapi Ramadhan adalah :
Pertama, berdoa kepada Allah.
Karena istimewanya Ramadhan, tak heran bila sejak memasuki bulan Rajab, Rasulullah sudah menampakkan kerinduannya dalam lantunan doa:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan sampaikanlah (pertemukanlah) kami dengan bulan Ramadhan.
Para ulama salafusshalih pun berdoa kepada Allah Swt agar dipertemukan dengan bulan Ramadhan sejak 6 bulan sebelumnya, dan selama 6 bulan setelah Ramadhan berdoa agar puasanya diterima Allah Swt.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Kedua persiapan jiwa dan mental.
Ibadah puasa juga membutuhkan persiapan jiwa dan mental. Termasuk persiapan jiwa dan mental yaitu dengan cara membiasakan diri melakukan shalat-shalat sunnat dan memperbanyak membaca Al-Quran sebelum kedatangan Ramadhan, agar kita terbiasa melakukannya sehingga memudahkan kita dalam melaksanakan ibadah-ibadah tersebut pada bulan Ramadhan nantinya.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Ketiga persiapan fisik yaitu menjaga kesehatan
Persiapkan fisik agar tetap sehat dan kuat di bulan Ramadhan sangat penting. Kesehatan merupakan modal utama dalam beribadah. Bila kita sehat, maka kita dapat melakukan ibadah dengan baik dan optimal. Namun bila kita sakit, maka ibadah kita terganggu. Maka, untuk meyambut Ramadhan kita harus menjaga kesehatan dan stamina dengan cara menjaga pola makan yang sehat dan bergizi, dan istirahat cukup.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..