Khutbah Idul Fitri Bahasa Indonesia Bikin Terenyuh: Dua Pesan Ramadhan Untuk Kita

Khutbah Idul Fitri Bikin Terenyuh
Gambar Ilustrasi Idul Fitri Terbaru

MUKADDIMAH KHUTBAH IDUl FITRI

اللهُ اَكْبَرْ (3×) اللهُ اَكْبَرْ (3×) اللهُ اَكبَرْ (3×) اللهُ اَكْبَرْ كُلَّمَا هَلَّ هِلاَلٌ وَاَبْدَرَ اللهُ اَكْبَرْ كُلَّماَ صَامَ صَائِمٌ وَاَفْطَرْ اللهُ اَكْبَرْكُلَّماَ تَرَاكَمَ سَحَابٌ وَاَمْطَرْ وَكُلَّماَ نَبَتَ نَبَاتٌ وَاَزْهَرْوَكُلَّمَا اَطْعَمَ قَانِعُ اْلمُعْتَرْ. اللهُ اَكْبَرْ اللهُ اَكْبَرْ اللهُ اَكْبَرْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرْ اللهُ اَكْبَرْ وَ للهِ اْلحَمْدُ. اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِى جَعَلَ لِلْمُسْلِمِيْنَ عِيْدَ اْلفِطْرِ بَعْدَ صِياَمِ رَمَضَانَ وَعْيدَ اْلاَضْحَى بَعْدَ يَوْمِ عَرَفَةَ. اللهُ اَكْبَرْ (3×) اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ لَهُ اْلمَلِكُ اْلعَظِيْمُ اْلاَكْبَرْ وَاَشْهَدٌ اَنَّ سَيِّدَناَ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الشَّافِعُ فِى اْلمَحْشَرْ نَبِيَّ قَدْ غَفَرَ اللهُ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ. اللهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ الَّذِيْنَ اَذْهَبَ عَنْهُمُ الرِّجْسَ وَطَهَّرْ. اللهُ اَكْبَرْ. اَمَّا بَعْدُ. فَيَا عِبَادَاللهِ اِتَّقُوااللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ

Hadirin Jamaah Shalat Iedul Fitri yang di rahmati Allah

Bacaan Lainnya

Ramadhan telah meninggalkan kita, ada rasa haru pada diri kita ketika ramadhan ini telah meniggalkan kita.

Dari semenjak terbenamnya matahari kemarin, muslimin dan muslimat di seluruh dunia menggemakan takbir membesarkan Allah SWT, sebagai bentuk pengakuan bahwa sehebat apapun ibadah Ramadhan kita, seberapa hebat kita melaksanakan puasa, sebarapa banyak shalat-shalat yang kita kerjakan pada malam hari selama bulan ramadhan.

Semua itu tidak akan terlaksana jika Allah tidak mengizinkan, sungguh bukan karena amal ibadah kita, bukan karena puasa kita, bukan karena shalat kita, kita akan masuk syurga, tetapi kita masuk syurga karena Ridho dan rahmat Allah SWT.

اللهُ اَكْبَرْ (3×) وَ للهِ اْلحَمْدُ

Saat ini, kita berkumpul di sini melaksanakan Shalat Iedul fitri, di tempat yang penuh berkah, di pagi yang mulia ini. Namun, Mari kita sedikit menengok ke kanan dan ke kiri kita, ke depan dan ke belakang kita.

Dimana orang-orang yang tekasih, yang tahun lalu masih berlebaran dengan kita. Dimana ayah kita, dimana ibu kita, dimana saudara dan tetangga kita yang tahun lalu masih berlebaran dengan kita, tapi saat ini mereka semua telang di Panggil Oleh Allah SWT.. Mari kita doakan mereka semua agar selalu dalam Naungan Rahmat kasih sayang Allah SWT.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait