Khutbah Idul Adha Terbaru: Hikmah dan Hukum Patungan Hewan Kurban (B. Indonesia)

Ilustrasi Sapi Kurban Untuk Idul Adha
Ilustrasi Sapi Kurban Untuk Idul Adha

“Hai Fatimah, berdirilah di sisi korbanmu dan saksikanlah, sesungguhnya tetesan daranya yang pertama itu sebagai pengampunan bagimu atas dosa-dosa yang telah lalu.” (HR. Al-Bazzar dan Ibn Hibban).

اللّٰهُ أَكْبَرُ اللّٰهُ أَكْبَرُ اللّٰهُ أَكْبَرُ، وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Bacaan Lainnya

Hadirin Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Hikmah kurban yang kelima yaitu meningkatkan kasih sayang

Hikmah yang utama saat kita berkurban adalah meningkatnya kasih sayang kepada siapapun. Kurban merupakan contoh yang sangat kompleks. Kepada hewan ternak sendiri, dianjurkan untuk memilih hewan yang sehat tidak penyakitan, ditambah lagi dengan alat-alat yang tajam agar tidak terjadi penyiksaan terhadap hewan tersebut. Kemudian kepada sesama muslim, apalagi muslim yang tidak mampu berkurban.

Dengan adanya kurban, keakraban dan kasih sayang antar sesama terbangun begitu erat. Satu sama lain saling merasakan daging kurban. Apalagi kasih sayang Allah ketika seorang hamba melakukan kurban.

Hikmah yang terakhir yaitu setiap helai bulu hewan kurban akan dibalas satu kebaikan. Rasulullah SAW bersabda,

بكل شعرة حسنة قلنا يا رسول الله فالصوف ؟ قال : فكل شعرة من الصوف حسنة

“Setiap satu helai rambut hewan kurban adalah satu kebaikan.” Lalu, sahabat bertanya, “Kalau bulu-bulunya?” Beliau menjawab, “Setiap helai bulunya juga satu kebaikan.” (HR Ahmad dan Ibnu Majah).

Jama’ah sholat Idul Adha yang dirahmati Allah

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait