Khutbah Jumat Akhir Tahun PDF: Berada di 3 Waktu, Kemarin, Sekarang dan Esok (B. Indonesia)

gambar ilustrasi merenung
gambar ilustrasi merenung

Setiap kita akan berada diantara 3 waktu yang sama, Allah sebaik-baik pemberi waktu, Allah sebaik-baik pemberi modal. Kemarin bahkan tahun-tahun yang lalu kita diberi modal yang sama oleh Allah SWT yaitu setiap harinya kita punya modal 24 jam.

Dan belum pernah terjadi diantara kita yang diberi modal lebih dari 24 jam/ hari. Tapi dengan modal yang sama tersebut ada yang untung ada yang rugi.

Bacaan Lainnya

Sungguh mereka yang beruntung adalah mereka yang bisa memanfa’atkan waktunya untuk mencari bekal agar jika terjadi pindah mendadak, maka rumah abadinya di alam barzakh insyaa Allah aman, nyaman, dan makmur serta selamat dari fitnah kubur.

Jama’ah shalat Jum’at yang dirahmati Allah,

Boleh jadi masih ada diantara kita pada masa-masa tahun yang lalu atau tahun kemarin, bulan kemarin, bahkan kemarin ini, kita masih ada yang asyik-asyik bermaksiat kepada Allah, dzolim kepada sesama, atau bahkan sering menyakiti orang tua kita.

Boleh jadi diantara kita masih ada yang rajin meninggalkan shalat Fardlu, meninggalkan puasa Ramadan, boleh jadi masih ada diantara kita yang masih menerima sesuatu yang haram, baik makanan, minuman atau pakaian.

Boleh jadi masih ada diantara kita yang suka berbohong, mencela, memfitnah, dan menggunjing, mari sama-sama kita tobatkan dosa-dosa tahun kemarin, mohon ampunan Allah, dan berjanji tidak mengulangi lagi, Insya Allah kita akan mendapati ampunan Allah jauh lebih besar dari pada dosa-dosa kita yang menggunung. Allah berfirman dalam Al Qur’an

اَلَمْ يَعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهٖ وَيَأْخُذُ الصَّدَقٰتِ وَاَنَّ اللّٰهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ

Artinya: “Tidakkah mereka mengetahui, bahwa Allah menerima tobat hamba-hamba-Nya dan menerima zakat(nya), dan bahwa Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang”. (QS At Taubah 104)

Jama’ah shalat Jum’at yang dirahmati Allah,

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait