Khutbah Jumat PDF Singkat Padat Tentang Hati Yang Selamat, Sakit dan Mati (B. Indonesia)

Ilustrasi Hati Yang Selamat
Ilustrasi Hati Yang Selamat

Diantara tanda-tanda hati yang selamat adalah hati yang bersih dari Syiriq besar dan kecil. Bersih dari Riya’ dan sum’ah. Bersih dari Ujub dan sombong. Bersih dari iri dan dengki. Bersih dari keinginan hawa nafsu yang tidak diridhoi Allah.

Selain itu, hati yang bersih yaitu Hati yang tidak pernah berputus asa dari Rahmat Allah. Hati yang selalu menjaga Keyaqinan, lisan dan perbuatan dari yang diharamkan Allah. Hati yang tidak berbuat sesuatu kecuali yang diridhoi Allah.

Bacaan Lainnya

Selanjutnyam, yang kedua adalah hati yang sakit, keadaan hati yang seperti ini terkadang masih suka beribadah kepada Allah. Namun, hati sakit ini tidak pernah puas dengan keinginannya yang belum terpenuhi. Hidupnya selalu cemas, gelisah, khawatir.

Hilangnya sakinah karna diliputi hawa nafsu, mengejar kepuasan yang tidak pernah puas. Mengedepankan, hawa nafsu dan keinginannya ketimbang Allah dan Rosulnya.

Dan yang ketiga yaitu hati yang mati. Hati yang mati berarti hati yang telah mengeras dan membatu karena terlalu banyak kotoran akibat dosa-dosa yang diperbuat. Sebagaimana firman Allah:

 وَمَا يُكَذِّبُ بِهِ إِلا كُلُّ مُعْتَدٍ أَثِيمٍ، إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِ آيَاتُنَا قَالَ أَسَاطِيرُ الأوَّلِينَ، كَلا بَلْ رَانَ عَلَى قُلُوبِهِمْ مَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

Artinya: “Dan tidak ada yang mendustakan hari pembalasan itu melainkan Setiap orang yang melampaui batas lagi berdosa, yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, ia berkata: “Itu adalah dongengan orang-orang yang dahulu”, sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka. (QS Al-Muthaffifin)

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait