Khutbah Jumat Menyambut Tahun Baru Hijriyah: Menguliti Diri di Akhir Tahun Hijriyah (B. Indonesia)

Ilustrasi Muhasabah
Ilustrasi Muhasabah

Tak terasa kita saat ini tengah berada di penghujung tahun Islam atau tahun Hijriyah. Sebentar lagi kita akan meninggalkan bulan Dzulhijjah 14…… Hijriyah dan memasuki bulan Muharram 14…… Hijriyah.

Tentu saja, sebagai manusia biasa kita tak punya jaminan bisa terlepas dari jeratan dosa. Bahkan, Langkah demi Langkah, ucap demi ucap memungkinkan kita berbuat salah.

Bacaan Lainnya

Terkadang kita punya maksud baik, namun nyatanya orang lain tersinggung dengan ucapan maupun sikap kita. Terkadang kita tidak berbuat apa-apa namun faktanya ada yang salah paham dengan kita.

Oleh karena itu, di momen akhir tahun 14 …… Hijriyah ini kita manfaatkan untuk merenung sejenak tentang kesalahan yang telah kita perbuat. Baik sengaja maupun tidak sengaja.

Jika kita telah menyadari semua kesalahan, maka kita harus ingat bahwa sebanyak apapun dosa kita, ampunan Allah SWT jauh lebih besar. Seluas apapun dosa kita masih luas Rohmat Allah SWT. Allah SWT berfirman dalam Al Qur’an Surat Yusuf Ayat 87:

وَلَا تَا۟يْـَٔسُوا۟ مِن رَّوْحِ ٱللَّهِ ۖ إِنَّهُۥ لَا يَا۟يْـَٔسُ مِن رَّوْحِ ٱللَّهِ إِلَّا ٱلْقَوْمُ ٱلْكَٰفِرُونَ

“Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir”. (QS. Yusuf: 87).

Hadirin jamaah jumah rohimakumullah..

Atas segala dosa yang telah kita perbuat, maka Allah SWT telah memerintahkan kita untuk bertaubat, sebagaimana surah at-Tahrim ayat 8:

   يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا  

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat nasuha (taubat yang semurni-murninya).”

Melalui ayat ini, Allah ingin menunjukkan kepada hamba-Nya bahwa Allah membukakan pintu ampunan kepada hamba-hamba-Nya. Sebab, tidak mungkin rasanya jika Allah memerintahkan hamba-Nya bertaubat, sementara Dia menutup pintu ampunan.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait