Khutbah Jumat Tentang Siksaan Orang-orang Serakah (Thoma’) Terhadap Tanah (Bahasa Indonesia)

Ilustrasi Mengambil Tanah Orang
Ilustrasi Mengambil Tanah Orang. Sumber foto: sesawi.net

عن عائشة رضي الله عنها عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: مَنْ ظَلَم قِيدَ شِبْرٍ مِن الأرْضِ؛ طُوِّقَهُ مِن سَبْعِ أَرَضِين. [صحيح] – [متفق عليه]

“Barang siapa yang mengambil sejengkal saja dari tanah orang lain dengan cara zalim, maka pada hari kiamat nanti ia akan dikalungi dengan tanah itu hingga tujuh lapis bumi.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Bacaan Lainnya

Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,

Hadis ini menjadi peringatan keras bagi siapa pun yang melakukan perampasan atau penambahan batas tanah yang bukan haknya. Sekalipun hanya sejengkal, Allah tidak akan membiarkannya tanpa balasan.

Keserakahan atau thoma’ adalah penyakit hati yang berbahaya. Orang yang thoma’ terhadap tanah biasanya tidak puas dengan rezeki yang telah diberikan Allah, ia ingin memperluas kepemilikannya walau dengan cara menginjak hak orang lain.

Allah SWT berfirman dalam surah At-Takatsur ayat 1-2:

أَلْهُكُمُ التَّكَاثُرُ (١)حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ (٢)

“Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur.” (QS. At-Takatsur: 1–2)

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,

Orang yang serakah terhadap harta, termasuk tanah, biasanya tenggelam dalam kebanggaan dunia hingga lupa bahwa kematian akan datang kapan saja.

Marilah kita renungkan, berapa banyak saudara yang berselisih karena sebidang tanah? Bahkan banyak yang rela menyuap, memalsukan dokumen, dan bersumpah palsu hanya untuk menguasai tanah bukan miliknya.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA..

Pos terkait