Sudah berapa tebalnya catatan amal perbuatan kita, yang baik ataupun yang buruk, tidak ada yang tertinggal satupun, semuanya dicatat malaikat. Mereka para malaikat tidak pernah lupa, tidak pernah tidur, tidak pernah lelah, tidak pernah sakit, tidak pernah berhalangan, tidak pernah bosan untuk menulis segala perbuatan dan perkataan kita.
Mereka para malaikat pencatat amal, selalu hadir menemani kita bahkan tidak ada satupun amal perbuatan kita yang tidak tercatat. Apa yang kita buat dan apa yang kita ucapkan. Bahkan di zaman ini, ada banyak hal di luar dugaan kita.
Zaman modern ini, zaman digital ini, apa yang kita tuliskan di sosial media, apa yang kita bagikan di sosial media baik berupa tulisan, gambar aurat, atau film yang menjijikkan, semua akan tercatat.
Jika yang kita bagikan baik, maka akan tertulis baik. Namun sebaliknya, jika yang kita tulis atau yang kita bagikan berupa fitnah, berupa hoax, berupa gibah, cacian, makian celaan bahkan membagikan aib saudaranya, dan gambar-gambar atau film-film yang haram dilihat, maka bersiaplah akan menerima rapport merah berupa dosa jariah.
Allah berfirman dalam Al Qur’an
إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ (١٧) مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ (١٨)
Artinya: “(Yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaaf: 17-18).
Jama’ah shalat Jum’at yang dirahmati Allah Subhana wata’ala,
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..