وقال تعالى اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصْحٰبِ الْفِيْلِۗ, اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍۙ, وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ, تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍۙ, فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍࣖ
صدق الله العظيم
Hadirin jamaah jum’ah Rahimakumullah
Pada kesempatan yang mulia ini marilah kita bersama-sama berusaha meningkatkan Iman dan takwa kita kepada Allah SWT. Kita berusaha sekuat tenaga menjalankan semua perintah Allah dan menjauhi larangan Allah SWT.
Sholawat dan salam, mudah-mudahan tetap terlimpahkan kepada junjungan kita, Nabi Agung Muhammad SAW. Semoga kita kelak mendapatkan syafaat dari beliau. Amin ya robbal alamin.
Hadirin jamaah jum’ah Rahimakumullah
Hari ini kita tengah berada di Bulan Rabi’ul awal, yaitu bulan kelahiran Baginda Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam. Dimana Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada tanggal 12 Rabi’ul Awal tahun 571 M bertepatan pada Tahun Gajah.
Sebagaimana telah kita ketahui, disebut Tahun Gajah karena pada saat lahirnya Nabi bertepatan pada saat Raja Abrahah bersama gerombolannya mengendarai gajah untuk menghancurkan Ka’bah.
Tatkala pasukan Abrahah sampai, hampir menyentuh Ka’bah, tiba-tiba pasukan gajah yang mereka bawa mogok. Pasukan gajah tiba-tiba berhenti.
Tapi, begitu diarahkan untuk kembali pulang ke arah Yaman, gajah-gajah itu langsung berdiri dan berlari-lari kecil. Pada saat itulah Allah mengutus serombongan burung dari arah laut yang bentuknya seperti burung layang-layang hitam dan burung jalak.
BACA HALAMAN SELANJUTNYA..