عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ
Artinya, “Dari sahabat Ibnu Abbas: Rasulullah SAW adalah orang paling dermawan di antara manusia lainnya, dan ia semakin dermawan saat berada di bulan Ramadhan,” (HR Al-Bukhari dan Muslim).
Berangkat dari hadits ini, Imam Al-Mawardi dalam kitab Al-Hawi mengingatkan kepada kita agar bersikap dermawan kepada sesama di bulan Ramadhan.
Terlebih, bulan Ramadhan merupakan bulan mulia yang mana orang Islam disibukkan dengan ibadah puasa hingga meninggalkan pekerjaannya. Sudah semestinya bagi kita untuk saling berbagi demi mencukupi kebutuhan di bulan Ramadhan.
يختار للناس أن يكثروا من الجود والإفضال في شهر رمضان اقتداء برسول الله صلى الله عليه وسلم وبالسلف الصالح من بعده، ولأنه شهر شريف قد اشتغل الناس فيه بصومهم عن طلب مكاسبهم
Artinya, “Diharapkan bagi manusia banyak berlaku dermawan dan mementingkan orang lain pada bulan Ramadhan karena mengikuti sunnah Rasulullah saw dan ulama salafus shaleh setelahnya.Karena bulan Ramadhan merupakan bulan mulia, orang-orang sibuk berpuasa hingga meninggalkan pekerjaan mereka.” (Al-Mawardi, Al-Hawi fi Fiqhhis Syafi’i, juz III, halaman 479).
Terlebih, bersedekah merupakan amal kebaikan yang penuh dengan keagungan dan keutamaan. Allah swt akan memberikan pahala yang berlipat ganda pada hambanya yang bersedekah. Dalam Al-Qur’an surat Al-Hadid ayat 18 Allah swt berfirman:
اِنَّ الْمُصَّدِّقِيْنَ وَالْمُصَّدِّقٰتِ وَاَقْرَضُوا اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا يُّضٰعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ اَجْرٌ كَرِيْمٌ
Artinya, “Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.’’ (QS Al-Hadid: 18).
Selain itu, bersedekah juga dapat menghapus kesalahan-kesalahan yang pernah diperbuat. Dalam hadits riwayat Imam At-Tirmidzi disebutkan:
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..